Selasa, 01 September 2015

Cara Mencangkok Pohon

Pada musim hujan seperti ini sangat memudahkan kita untuk mencangkok tanaman, karena  saat musim hujan kita tidak perlu menyiram cangkokan untuk memenuhi kebutuhan air pada media cangkokan,  di saat musim seperti ini lah yang paling cocok untuk melakukan proses pencangkokan.
Sebelum melakukan proses pencangkokan perlu untuk mengetahui pemaham dasar pencangkokan, sebernarnya apa sih mencangkok itu?  mencangkok adalah teknik  pengembangbiakan tanaman yang menggunakan organ vegetatif tanaman sehingga rasa buah dari hasil pencangkokan sama dengan rasa buah dengan induknya,  pada tahapan awal pencangkokan lapisan kambium batang dihilangkan  karena kambium berperan besar dalam pembentukan  xylem dan floem,  lapisan kambium ini dibersihkan pada waktu penyayatan sehingga zat zat makanan  atau segala sesuatu yang berasal dari daun-daun  dibagian atas sayatan tidak mengalir kebawah sayatan atau  akar yang nantinya akan terjadi penumpukan auksin dan karbohidrat , dan dengan media tanah yang digunakan auksin dan karbohidrat akan menstimulir timbulnya akra pada batang dibagian atas sayatan. pembuatan cangkok pada satu pohon tidak bisa dilakukan dalam jumlah banyak. karena akan menggu atau merusak pohon itu sendiri.

Perlengkapan Untuk Pencangkokan

berikut adalah perlengkapan pencangkokan:

  1. pisau
  2. cocopeat / arang sekam
  3. tali
  4. kantong plastik
  5. timba
  6. media cangkok : tanah subur(kompos yang sudah menjadi tanah) + cocopeat/arang sekam dengan perbandingan 1 : 1

Menyiapkan Cabang Pohon Yang Mau Di Cangkok

  1. pastikan tanaman yang mau dicankok tanaman yang sehat dan yang sudah bisa berbuah
  2. tentukan cabang yang lulus dengan diameter 1 cm - 3 cm atau cabang yang dianggap kucup kuat.
  3. Kerat pangkal cabang menggunakan pisau. Kerat sekali lagi dari keratan pertama berjarak sekitar 3 - 5 cm (tergantung besar kecilnya cabang yang mau di cankok)
  4. kelupas kulit antara keratan tadi
  5. kerok lendir/getah sampai bersih dan kayu tidak licin.
  6. lebih bagus lagi  dibiarkan selama 1 - 2 hari. ini bertujuan agar getah benar-benar hilang.
gambar 1. pengelupasan kulit barang

Menyipkan Media Cangkok 

Masukan media cangkok yang berupa kompos + cocopeat kedalam kantong plastik tutup kantong plastik dengan cara di ikat. lalu belah higgga kedalam 1/2 dari tebal media cangkok(jangan sampai terbelah jadi 2)  (Gambar 2)
gambar 2. pembelahan kantong plastik berisi media

Proses Pencangkokan

  1. olesi bagian atas keratan cabang yang mau dicankok dengan zat pengatur tumbuh (auksin) kalau tidak punya bisa pake bawang merah air dari bawang merah ini mengantung auksin
  2. tempelkan kantong plastik yang sudah dibelah tadi ke cabang pohon yang mau dicangkok
  3. media diatur penempatannya agar rata menutupi luka keratan sampai menutupi bagian atas luka keratan, jangan lupa di ikat yang kuat, ikat bagian atas dan bagian bawah cangkokan,  bila dirasa kurang kuat ikat juga bagian tengah cangkokan
  4. usahkan kondisi cankokan tetap lembab, kalau pada musing hujang kondisi media selalu lembab jadi tidak perlu menyiram tiap hari
  5. amati akar yang muncul pada cangkokan,  kalau akar sudah banyak, cankokan sudah siap dipanen pada umumnya pemanenan dilakukan selah 2 - 4 bulan ini tergantung jenis tanaman yang dicangkok.
gambar 3. pengikatan medi cangkok ke  cabang pohon

Cara Memanen Cangkokan:

  1. cangkokan yang sudah siap dipanen  sebaiknya dipotong dengan pisau atau dengan gunting, jangan menggunakan gergaji karena dapat menimpulkan getaran pada tanaman sehingga membuat bibit tanaman jadi stres. (gambar 4.a)
  2. kemudian pangkas ujung2 pupus daun.
  3. setalah selesai dipangkas, celupkan cankokan tadi kedalam air kira-kira 3 menit (gambar 4.b)
  4. setakah bibit di celupkan sampai media basah, bibit ditidurin(dibiarkan tergeletah horizontal) di tampat yang teduh selama 2 - 3 hari, karena kalau bibit kita berdirikan secara vertikal terjadi gaya gravitasi sehingga akar sulit memompa air keatas karena akar tersebut masih stres, dengan cara seperti inilah akar jadi lebih mudah memompa air ke daun sehingga persentasi untuk hidup jadi lebih besar (gambar 4.c)
  5. setelah proses diatas selesai selanjutnya bibit sudah dapat di pindahkan ke kulibek atau langsung ditanam. jangan lupa untuk mengelupas plastik dari  media cankok secara hati2. (gambar 4.d)
gambar 4.a, panen bibit cangkok
gambar 4.b, pencelupan bibit cangkok

gambar 4.c, menidurkan bibit cankok
gambar 4.d, pemindahan bibit cankok kekulibek

0 komentar:

Posting Komentar

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Copyright © 2012. Risman Munajat Note's - All Rights Reserved B-Seo Versi 5 by Blog Bamz